Kamis, 18 September 2014

Ishq



Beribu definisi tentangnya disetiap catatan kehidupan
Tertulis dilembaran buku dengan tinta hitam dan biru
Terucap dilisan dengan senyum ataupun lengkung sedih dibibir
Terbang diangan, dibenak, dihati, dan di desahan nafas

Ribuan definisi itu seperti buih yang terbang di atas langit
Mencari arti dan makna untuk setiap hamba Tuhan
Dikisahnya selalu ada dua kata yang terdengar picisan
Aku...    Kamu....
Yang berubah menjadi sebuah kata kita.

Didalam catatannya ada suka, ada duka
Saat mengawali semua terasa begitu indah bak alunan lagu
Melalui awal ini terlukis beberapa wujud rasa yang menari-nari
Rindu meski bersama, bahagia meski hujan begitu deras

Lalu kata kita dipertengahan catatannya mulai bergerak
Seperti kapal kecil yang diterjang ombak kecil pula
Mencoba bertahan meski tak mengerti dimana berpegang
Sulit tuk saling melukai jadi alasan

Dan kata kitapun mulai memisah menjadi aku dan kamu lagi
Aku yang ingin dimengerti oleh kamu yang tak boleh berubah
Kamu yang ingin dipahami oleh aku yang merasa kecewa
Hingga saling melukai berawal dari perdebatan aku dan kamu

Inilah akhir yang jadi penentu untuk penumpang dalam kapalnya
Bertahankah aku dan kamu untuk menjadi kita selamanya
Sembari berjanji untuk terus mengarungi kapal kecil
Berlayar diatasnya sambil membangun sedikit demi sedikit kapal kecil menjadi besar
Sampai ombak sebesar badaipun tidak akan membuat mereka tenggelam

Atau berhenti untuk berlayar dan menepi
Menuju dermaga lainnya, berlayar lagi untuk mendapatkan apa yang dimaui

Tidak ada komentar:

Posting Komentar